tepas-ngawi.desa.id - Dalam rangka meningkatkan wawasan dan kinerja Kader Posyandu Desa Tepas, pada tanggal 27 - 28 Juni telah dilaksanakan pembinaan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP), transformasi dari Posyandu yang terintegrasi untuk semua usia, dari bayi hingga lansia. Pembinaan disampaikan oleh tim dari Puskesmas Geneng dan diikuti secara antusias oleh seluruh Kader Posyandu Desa Tepas.
Pembinaan ini sebagai salah satu persiapan menuju Posyandu ILP, dimana posyandu yang akan melayani satu siklus kehidupan, dari usia 0 tahun hingga lansia. Posyandu ILP sendiri bertujuan untuk menyatukan Posyandu Programatik yang pelaksanaannya saling terpisah satu sama lain, seperti Posyandu KIA, Posyandu Stunting, Posyandu Lansia, Posyandu Remaja, Posyandu Jiwa, serta Posbindu. Harapannya Posyandu ILP ini bisa mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di segala usia. Seperti yang telah disebutkan diatas, sasaran pelayanan kesehatan Posyandu ILP mencakup semua usia dengan penggolongan:
Dalam pembinaan ini disampaikan ada beberapa tingkatan dalam posyandu:
1. Purwa
Di tingkat ini, kader posyandu diharuskan mampu untuk memberi pelayanan dasar bagi bayi dan balita, serta mampu memberi pelayanan bagi ibu nifas / usia produktif / ibu hamil / lansia.
2. Madya
Di tingkat Madya, kader posyandu diharuskan mampu memberi pelayanan pada Tingkat Purwa, ditambah dengan layanan bagi ibu hamil / usia produktif / lansia.
3. Utama
Pada tingkatan ini, kader posyandu wajib menguasai bagaimana memberi pelayanan terhadap semua sasaran posyandu, yaitu bayi, balita, ibu hamil, remaja, usia produktif, dan lansia.
Adapun alur pelayanan Posyandu ILP adalah melalui beberapa pos pelayanan sebagai berikut:
Di hari kedua pembinaan, dilakukan praktik alur pelayanan oleh Kader Posyandu Desa Tepas. Praktik ini diharapkan mampu memberikan gambaran lebih jelas kepada para kader posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan untuk seluruh lapisan usia masyarakat Desa Tepas.